loading...
Personel Polri saat Peringatan ke-79 Hari Bhayangkara di Monas. Foto/Dok SindoNews
JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto disebut setuju untuk segera membentuk tim atau komisi reformasi kepolisian. Pembentukan tim tersebut sebagai tindak lanjut dari kepala negara terhadap tuntutan mereformaai kepolisian.
Pembentukan komisi reformasi kepolisian ditegaskan Prabowo saat melakukan dialog terbuka bersama tokoh-tokoh dari Gerakan Nurani Bangsa (GNB) di Istana Negara, Jakarta, Kamis (11/9/2025) sore hingga malam.
Ketua Majelis Pertimbangan Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) Pendeta Gomar Gultom sebagai salah seorang tokoh yang hadir mengungkapkan bagaimana tuntutan reformasi kepolisian langsung dan mendapat respons baik dari Prabowo.
"Tadi juga disampaikan oleh Gerakan Nurani Bangsa perlunya evaluasi dan reformasi kepolisian yang disambut juga oleh pak presiden akan segera membentuk tim atau komisi reformasi kepolisian. Saya kira ini juga atas tuntutan dari masyarakat yang cukup banyak," kata Pendeta Gultom seusai pertemuan di Kompleks Istana Kepresidenan.
Baca Juga: Hasil Pertemuan Prabowo-Tokoh Gerakan Nurani Bangsa, Setuju Bentuk Komisi Investigasi Independen
Tidak hanya mengenai reformasi kepolisian, mantan Menteri Agama Lukman Hakim yang juga turut dalam dialog menegaskan bahwa Presiden Prabowo menyimak satu per satu poin-poin aspirasi yang dibawa para tokoh GNB dalam dialog terbuka sekitar tiga jam di Istana.