Jualan Apa yang Laku di Kampung? Ini 7 Ide Bisnis Menguntungkan yang Bisa Jadi Ladang Cuan

1 month ago 20

Fimela.com, Jakarta Sering kali, orang beranggapan bahwa tinggal di desa membuat seseorang sulit menemukan peluang usaha yang menguntungkan. Namun, sebenarnya kebutuhan masyarakat di desa tidak kalah banyak dibandingkan dengan di kota, hanya saja jenis barang dan layanan yang dibutuhkan berbeda. Dengan memahami pola konsumsi serta gaya hidup masyarakat setempat, siapa pun dapat memulai usaha kecil yang mampu memberikan hasil yang memuaskan.

Salah satu keuntungan tinggal di desa adalah hubungan sosial yang erat, yang membuat produk atau jasa lebih mudah diterima oleh masyarakat. Masyarakat biasanya lebih percaya dan setia kepada penjual yang mereka kenal secara langsung. Situasi ini tentu saja menjadi keuntungan besar bagi para pelaku usaha yang ingin memulai bisnis dengan modal yang minim.

Di samping itu, biaya operasional di desa umumnya lebih rendah dibandingkan di kota. Biaya sewa tempat, pengadaan bahan baku, serta upah tenaga kerja dapat lebih ekonomis, sehingga margin keuntungan yang diperoleh bisa lebih tinggi. Faktor ini membuat usaha kecil tetap dapat bertahan meskipun hanya dengan modal yang terbatas.

Diperkirakan pada tahun 2025, akan ada tren baru dalam dunia usaha, termasuk di area pedesaan. Meskipun teknologi berkembang dengan sangat cepat, kebutuhan dasar masyarakat desa tetap menjadi peluang bisnis yang tidak akan pernah pudar. Berikut ini adalah 7 ide usaha yang menjanjikan dan laku di desa.

1. Warung Sembako Mini

Usaha warung sembako dikenal sebagai salah satu jenis bisnis yang memiliki kestabilan tinggi karena memenuhi kebutuhan pokok masyarakat sehari-hari. Kebutuhan seperti beras, minyak goreng, gula, dan telur merupakan barang yang selalu dicari oleh setiap rumah tangga di desa. Dengan modal yang tidak terlalu besar, kamu bisa memulai dengan menyimpan stok dalam jumlah kecil terlebih dahulu, kemudian menambah variasi produk seiring dengan bertambahnya pelanggan. Selain itu, biasanya lokasi usaha di desa tidak jauh dari tempat tinggal warga, sehingga mereka lebih memilih untuk membeli kebutuhan pokok di warung terdekat daripada harus menempuh perjalanan jauh ke pasar.

Dengan memberikan layanan yang ramah dan menawarkan harga yang bersaing, pelanggan akan cenderung kembali berbelanja secara rutin. Jika dikelola dengan baik, "warung sembako bisa berkembang menjadi toko kelontong modern." Misalnya, kamu bisa menambahkan sistem pembayaran digital, menyediakan layanan pesan antar, serta menawarkan produk tambahan seperti jajanan atau perlengkapan rumah tangga. Dengan menerapkan strategi sederhana ini, omzet usaha bisa meningkat dan warung akan semakin ramai dikunjungi oleh pembeli.

2. Pulsa, Paket Data, dan Token Listrik

Di era sekarang, hampir setiap orang menggunakan smartphone dan sistem listrik prabayar, termasuk mereka yang tinggal di daerah pedesaan. Hal ini menjadikan bisnis penjualan pulsa, paket data, dan token listrik selalu diminati di desa-desa sepanjang tahun.

Dengan modal yang relatif kecil, kamu dapat memulai usaha ini hanya dengan menggunakan aplikasi agen pulsa yang tersedia di ponselmu. Perputaran uang dalam bisnis ini juga tergolong cepat, karena konsumen biasanya melakukan pembelian setiap minggu atau bahkan setiap hari. Meskipun keuntungan dari setiap transaksi mungkin terlihat kecil, jumlah pembeli yang besar dapat menghasilkan keuntungan yang signifikan.

Selain itu, bisnis ini sangat fleksibel dan dapat dijalankan dari rumah tanpa memerlukan tempat khusus. Untuk meningkatkan pendapatan, kamu bisa menambahkan layanan lain sepertipembayaran tagihan listrik, air, BPJS, atau cicilan kredit. Dengan cara ini, konsumen akan merasa lebih praktis karena semua kebutuhan pembayaran dapat dilakukan di satu tempat. Semakin beragam layanan yang kamu tawarkan, semakin banyak pula pelanggan setia yang akan datang.

3. Jualan Sayur Segar dan Lauk Matang

Kebutuhan akan makanan setiap hari tidak akan pernah berkurang, sehingga bisnis sayuran segar dan lauk matang memiliki potensi yang besar di desa. Kamu dapat memulai usaha dengan menjual berbagai jenis sayuran, tempe, tahu, ayam, hingga ikan segar yang banyak dicari setiap pagi. Dengan modal yang relatif kecil, usaha ini bisa dilakukan bahkan dari depan rumah. Selain itu, saat ini tren pemesanan sayur melalui WhatsApp juga mulai menjangkau daerah pedesaan. Banyak ibu rumah tangga yang lebih memilih untuk memesan langsung agar lebih praktis dibandingkan harus pergi ke pasar. Kamu bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan menawarkan layanan pengantaran untuk menarik lebih banyak pelanggan.

Jika ingin meningkatkan nilai jual produk, kamu juga bisa menyediakan lauk matang yang siap disantap, seperti sayur sop, ayam goreng, atau ikan bakar. Menu-menu sederhana ini sangat diminati, terutama oleh keluarga yang memiliki kesibukan dan tidak sempat memasak. Dengan kombinasi sayur segar dan lauk matang, bisnis yang kamu jalankan bisa berkembang dengan lebih cepat.

4. Jajanan Pasar dan Kue Basah

Selain itu, jajanan pasar dan kue basah juga memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat desa. Berbagai jenis jajanan seperti klepon, onde-onde, risoles, hingga nagasari, disukai oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Usaha ini sangat cocok dijalankan pada pagi atau sore hari ketika banyak orang mencari camilan.

Kelebihan dari bisnis jajanan pasar adalah bahan bakunya yang murah dan mudah ditemukan. Selain itu, proses produksinya tidak memerlukan peralatan yang rumit, sehingga bisa dimulai dari dapur rumah sendiri. Dengan rasa yang enak dan harga yang terjangkau, pembeli akan cenderung kembali untuk membeli secara rutin. Untuk membuat usaha ini lebih menarik, kamu bisa mencoba mengemas jajanan pasar dengan tampilan yang lebih modern. Misalnya, menggunakan kotak mika yang rapi, menambahkan label merek, atau menjual dalam bentuk paket. Strategi ini dapat meningkatkan nilai jual serta memperluas jangkauan pasar yang dapat kamu capai.

5. Pertamini atau Bensin Eceran

Jarak menuju SPBU seringkali cukup jauh bagi penduduk desa. Oleh karena itu, kehadiran pertamini atau penjual bensin eceran menjadi sangat penting. Meskipun terlihat sederhana, usaha ini memiliki aliran uang yang cepat karena kendaraan seperti motor selalu membutuhkan bahan bakar. Dengan investasi awal untuk membeli alat pom mini digital, usaha ini dapat terlihat lebih modern dan profesional. Selain itu, keamanan serta akurasi dalam pengisian bahan bakar juga lebih terjamin dibandingkan dengan menggunakan botol literan. Hal ini membuat konsumen merasa lebih nyaman dan percaya saat mengisi bensin di tempatmu. Jika lokasi usaha berada di tempat yang strategis, seperti di tepi jalan utama desa, bisnis pertamini ini bisa sangat menguntungkan. Kamu juga dapat mempertimbangkan untuk menjual oli motor, air radiator, atau aksesoris kecil lainnya sebagai sumber pendapatan tambahan. Dengan pelayanan yang ramah, bisnis ini berpotensi untuk berkembang pesat meskipun berada di lingkungan desa.

6. Pakan Ternak dan Obat Hewan

Banyak penduduk desa yang memelihara berbagai jenis ternak seperti ayam, kambing, sapi, atau itik untuk menambah penghasilan. Hal ini membuka peluang untuk usaha penyediaan pakan ternak dan obat hewan. Dengan menjual kebutuhan tersebut, kamu tidak hanya membantu para peternak, tetapi juga memperoleh keuntungan yang stabil. Pasar untuk usaha ini tidak akan pernah sepi karena hewan ternak memerlukan pakan setiap hari. Selain pakan, kebutuhan akan vitamin dan obat-obatan juga selalu ada demi menjaga kesehatan hewan. Jika pelayanan yang kamu berikan baik, pelanggan akan terus kembali untuk membeli secara rutin. Untuk memperluas pasar, kamu bisa menjalin kemitraan dengan peternak besar atau koperasi desa. Dengan memiliki stok yang lebih banyak, bisnismu dapat menjadi pusat distribusi pakan ternak. Peluang ini menjadikan usaha pakan hewan sangat menjanjikan di lingkungan desa.

7. Jualan Es dan Minuman Segar 

Cuaca panas di kampung sering membuat minuman segar sangat laris. Es campur, es teh, atau minuman kekinian seperti boba bisa menjadi pilihan dagangan yang menjanjikan.

Dengan modal kecil untuk bahan dan peralatan, usaha ini bisa dijalankan dari rumah. Lokasi dekat sekolah atau jalan utama akan membuat minuman cepat terjual.

Selain menjual secara langsung, Anda juga bisa menerima pesanan untuk acara hajatan atau pengajian. Strategi ini membuat usaha di desa semakin berkembang dan stabil.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Prestasi | | | |