Khianati Putin, Politisi Rusia Jual Informasi Rahasia ke AS Seharga Rp732,6 Miliar

4 weeks ago 12

loading...

Magomed Gadzhiev, mantan anggota Parlemen Rusia yang mengkhianati negara dengan menjual informasi rahasia kepada AS seharga Rp732,6 miliar. Foto/Duma Negara Federasi Rusia

MOSKOW - Magomed Gadzhiev, politisi mantan mantan anggota Parlemen Rusia, telah menjual informasi rahasia kepada pemerintah Amerika Serikat (AS) seharga USD45 juta (Rp732,6 miliar). Demikian pengumuman Kantor Kejaksaan Agung Rusia.

Dalam sebuah pernyataan, kantor tersebut mengatakan bahwa Gadzhiev—yang melarikan diri dari Rusia pada tahun 2023 setelah dimulainya perang Rusia-Ukraina—menyatakan kesiapan untuk bekerja sama dengan badan intelijen Barat dengan imbalan kewarganegaraan asing. Kantor tersebut tidak menyebutkan negara yang memberikan kewarganegaraan pada Gadzhiev.

Disebutkan bahwa politisi itu menerima setidaknya USD45 juta dari lembaga pemerintah Amerika yang tidak disebutkan namanya, dan menambahkan bahwa hal ini diduga diungkapkan oleh Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) AS, yang sebelumnya dipimpin oleh Elon Musk.

Baca Juga: Bocoran Dokumen Sebut Ukraina Kehilangan 1,7 Juta Tentara akibat Perang Melawan Rusia

Namun, jaksa penuntut tidak merinci informasi apa yang telah diberikan Gadzhiev kepada Barat.

Mengutip laporan dari Russia Today, Kamis (21/8/2025), pengadilan di wilayah Dagestan, Rusia selatan, sedang berupaya untuk menetapkan Gadzhiev dan anggota keluarganya sebagai "ekstremis", menasionalisasi perusahaan-perusahaannya, dan menyita aset-asetnya.

Pihak berwenang Rusia juga menuduhnya secara terbuka mendukung Ukraina dan mendiskreditkan angkatan bersenjata Rusia, dengan mengatakan bahwa dia menyatakan di luar negeri bahwa dia siap membantu para pendukung Ukraina.

Read Entire Article
Prestasi | | | |