loading...
Chery menyuntikmati Omoda 5 GT karena dianggap tidak memiliki banyak peminat. Foto: Chery Indonesia
JAKARTA - Di tengah gempuran model-model baru yang agresif, korban pertama telah jatuh dari kubu Chery. Tanpa banyak seremoni, PT Chery Sales Indonesia (CSI) secara resmi mengumumkan telah "menyuntik mati" Omoda 5 GT untuk pasar Indonesia. Keputusan ini, yang diakui secara terbuka oleh para petingginya, menjadi sebuah pelajaran pahit tentang realitas brutal di pasar otomotif Tanah Air.
Peluncuran C5, yang merupakan versi facelift dari Omoda 5, ternyata bukan hanya menjadi awal yang baru, tetapi juga menjadi akhir bagi saudaranya sendiri. Omoda 5 GT, yang baru seumur jagung dan diluncurkan pada akhir 2023 dengan target pasar anak muda, kini harus menepi dari panggung persaingan.
Pengakuan Jujur di Balik Kegagalan
Mengapa sebuah model yang digadang-gadang dengan desain sporty dan modern harus gugur begitu cepat? Pihak Chery tidak menutup-nutupinya. Mereka memberikan sebuah pengakuan jujur dan blak-blakan.
"Omoda 5 GT dia pasarnya terlalu niche (terlalu spesifik), jadi sangat terbatas. Kita berbisnis ingin ada volume juga ya," ungkap Zeng Shuo, Vice President PT CSI, di Jakarta beberapa waktu lalu.
Pernyataan ini adalah sebuah sinyal jelas: penjualan Omoda 5 GT tidak sesuai harapan. Ia gagal merebut hati pasar yang lebih luas. Stoknya di diler pun diakui hanya tersisa beberapa unit saja.