loading...
AION UT memiliki jarak tertinggi hingga 500 km dibandingkan kompetitornya. Foto: AION Indonesia
BANDUNG - Ada satu "hantu" yang selama ini membayangi mimpi para calon pemilik mobil listrik di Indonesia: kecemasan akan jarak tempuh, atau range anxiety.
Ketakutan kehabisan baterai di tengah tanjakan Puncak atau di antah berantah di jalan tol adalah tembok penghalang terbesar yang membuat banyak orang ragu untuk beralih ke kendaraan listrik.
Nah, GAC Aion UT, secara terbuka menantang "hantu" tersebut. Kamis (19/9) GAC Indonesia menggelar misi pembuktian ambisius.
Mereka mengajak para jurnalis menyiksa mobil listrik mobil listrik hatchback AION UT di salah satu rute antar kota paling menantang di Indonesia: Jakarta - Bandung - Jakarta. Aturannya sederhana namun menakutkan: hanya dengan satu kali pengisian daya.
Rute yang ditempuh adalah "medan perang" bagi mobil listrik. Dimulai dari kemacetan Jakarta yang menguras baterai, dilanjutkan tanjakan-tanjakan curam menuju Dago di Bandung, dan diakhiri dengan pacuan kecepatan tinggi di jalan tol saat kembali ke ibu kota.
