Fimela.com, Jakarta Menciptakan suasana yang nyaman, menarik, dan segar di dalam rumah tidak selalu memerlukan renovasi yang besar. Salah satu metode yang paling efektif adalah dengan menambahkan elemen alami melalui tanaman hias. Tanaman hias wangi tidak hanya mempercantik tampilan interior atau teras hunian, tetapi juga memberikan aroma alami yang menyegarkan serta berbagai manfaat terapeutik bagi penghuninya.
Kehadiran tanaman hias ini dapat menghidupkan suasana rumah menjadi lebih menarik dan memberikan aroma alami yang menenangkan. Memilih tanaman yang sesuai juga dapat memberikan berbagai keuntungan, seperti menenangkan pikiran dan meningkatkan kualitas udara di dalam rumah.
Berikut adalah 16 jenis tanaman hias wangi yang dapat menjadikan rumah Anda lebih estetik dan segar, disertai informasi mengenai karakteristik, aroma, keindahan visual, serta tips perawatannya. Melansir dari berbagai sumber, Kamis (11/9), mari kita simak ulasan informasinya selengkapnya.
Sebuah destinasi wisata Taman Bunga di Lereng Gunung Lawu di Magetan diciptakan oleh warga sekitarnya selain alamnya yang indah lokasi ini juga menjadi favorit warga untuk Foto Selfie.
Bunga Klasik dengan Aroma Memikat
Bagian ini membahas tentang tanaman hias yang memiliki bunga-bunga terkenal dengan aroma yang kuat serta menenangkan. Tanaman-tanaman ini ideal untuk menciptakan suasana nyaman di dalam rumah, sekaligus memberikan sentuhan keindahan klasik dan keharuman yang tak lekang oleh waktu.
1. Melati (Jasmine)
Melati merupakan salah satu tanaman hias yang paling digemari karena bunga putih bersihnya dan aroma manis yang kuat, terutama saat malam tiba. Bunga melati sering dimanfaatkan dalam pembuatan parfum dan aromaterapi berkat sifatnya yang menenangkan. Secara visual, melati memiliki bunga kecil berwarna putih atau kuning pucat yang tumbuh berkelompok, menciptakan tampilan yang anggun dan bersih.
Agar tumbuh dengan baik, melati memerlukan sinar matahari penuh hingga sebagian serta tanah yang memiliki drainase baik. Penyiraman harus dilakukan secara teratur untuk menjaga kelembapan tanah, namun tidak sampai tergenang air. Jika ditanam dalam pot, pastikan pot tersebut memiliki lubang drainase yang baik dan berikan pupuk seimbang selama musim tanam.
2. Gardenia
Gardenia adalah tanaman yang sangat dicintai karena bunga-bunganya yang besar, berwarna putih krem, dan aromanya yang kaya serta eksotis. Bunga gardenia terkenal dengan keharumannya yang sangat khas, sering diuraikan sebagai aroma manis yang lembut dan sedikit pedas. Kelopak bunga gardenia yang berlapis memberikan kesan mewah dan elegan, sementara daunnya yang hijau gelap dan mengkilap menambah daya tarik visual tanaman ini.
Perawatan gardenia memerlukan kelembapan yang tinggi, tanah yang asam, serta sinar matahari tidak langsung yang terang. Penyiraman harus dilakukan secara konsisten untuk menjaga tanah tetap lembab merata. Gardenia juga sensitif terhadap perubahan suhu dan perlu dilindungi dari angin dingin.
3. Lavender
Lavender dikenal karena bunganya yang berwarna ungu serta aromanya yang menenangkan, sering digunakan dalam praktik aromaterapi. Aroma bunga lavender yang manis, herbal, dan sedikit kayu dikenal memiliki efek menenangkan dan mampu mengurangi stres. Bunga-bunga kecil berwarna ungu yang tersusun pada tangkai panjang memberikan tampilan rapi dan menawan, sangat cocok untuk gaya rumah pedesaan atau minimalis.
Untuk tumbuh optimal, tanaman lavender membutuhkan sinar matahari penuh dan tanah yang sangat baik drainasenya. Tanaman ini juga toleran terhadap kekeringan setelah mapan dan tidak menyukai tanah yang terlalu basah. Jika ditanam dalam pot, pastikan pot tersebut memiliki drainase yang sangat baik dan gunakan campuran tanah berpasir.
4. Kantil (Michelia alba)
Kantil (Michelia alba) adalah bunga yang sangat dikenal di Indonesia dan beberapa negara Asia lainnya karena aromanya yang kuat dan khas. Bunga ini memiliki aroma manis dan menyegarkan, membuatnya populer dalam pembuatan parfum dan wewangian alami. Kantil biasanya berwarna putih bersih, menambah kesan elegan, dan memiliki bentuk bunga yang khas dengan kelopak yang membuka lebar.
Kantil sering digunakan sebagai bahan baku parfum karena aromanya yang kuat, selain itu juga digunakan dalam dekorasi upacara adat atau acara khusus di beberapa budaya. Bunga ini juga bisa ditanam sebagai tanaman hias karena keindahan dan aromanya. Di beberapa daerah, kantil memiliki makna simbolis dalam upacara atau tradisi lokal, dan aromanya yang kuat membuatnya disukai untuk menambah kesegaran alami di ruang terbuka atau dalam ruangan.
Tanaman Hias dengan Nuansa Tropis yang Eksotis
Bagian ini memperkenalkan berbagai tanaman hias yang memberikan aroma khas yang menciptakan suasana tropis dan eksotis di dalam rumah. Tanaman-tanaman ini biasanya memiliki bunga dengan bentuk yang menarik dan unik, sehingga dapat meningkatkan daya tarik visual serta aroma di hunian Anda.
5. Anggrek Wangi (Fragrant Orchids)
Beberapa spesies dan hibrida anggrek dikenal memiliki aroma yang memikat, mulai dari yang manis hingga pedas, bahkan ada yang menyerupai vanila atau jeruk. Contoh yang terkenal adalah Oncidium Sharry Baby yang aromanya mirip dengan cokelat atau vanila, serta Phalaenopsis violacea yang memiliki wangi manis yang kuat, terutama di pagi hari. Anggrek juga menawarkan keindahan visual yang luar biasa dengan beragam bentuk dan warna bunga, menjadikannya sebagai pusat perhatian yang estetik di ruangan.
Mayoritas anggrek wangi memerlukan cahaya terang yang tidak langsung serta kelembaban yang tinggi. Penyiraman sebaiknya dilakukan ketika media tanam mulai kering, dan pastikan ada sistem drainase yang baik. Penggunaan media tanam khusus untuk anggrek, seperti kulit pinus atau arang, sangat penting untuk mendukung pertumbuhannya.
6. Kemuning (Orange Jasmine / Murraya paniculata)
Kemuning adalah semak berbunga yang menghasilkan bunga putih kecil dengan aroma yang sangat harum, mirip dengan aroma manis jeruk. Bunga kemuning dikenal dengan aroma manis yang kuat, sering kali dibandingkan dengan bunga jeruk atau melati. Daunnya yang hijau gelap dan mengkilap serta bentuknya yang padat menjadikannya tanaman hias yang menawan, bahkan saat tidak berbunga.
Tanaman kemuning tumbuh subur di bawah sinar matahari penuh hingga sebagian dan memerlukan tanah yang memiliki drainase baik. Penyiraman perlu dilakukan secara teratur, terutama pada periode kering, untuk menjaga kelembaban tanah. Tanaman ini juga dapat dipangkas agar tetap memiliki bentuk dan ukuran yang diinginkan.
7. Hoya (Wax Plant)
Hoya adalah tanaman merambat dengan daun tebal dan bunga berbentuk bintang yang unik. Beberapa spesies Hoya memiliki aroma yang kuat, terutama pada malam hari. Banyak spesies, seperti Hoya carnosa, menghasilkan bunga yang sangat harum dengan aroma manis mirip madu atau cokelat, yang paling tercium kuat di malam hari. Bunga Hoya biasanya memiliki tekstur seperti lilin dan tersusun dalam gugusan, memberikan tampilan yang eksotis dan menarik.
Hoya memerlukan cahaya terang yang tidak langsung serta tanah yang memiliki drainase baik. Penyiraman harus dilakukan saat tanah sepenuhnya kering, karena Hoya tidak menyukai tanah yang terlalu basah. Tanaman ini relatif mudah dirawat dan sangat cocok untuk digantung di dalam ruangan.
8. Stephanotis (Madagascar Jasmine)
Stephanotis adalah tanaman merambat yang memiliki bunga putih murni berbentuk bintang yang sangat harum, sering digunakan dalam buket pengantin. Stephanotis floribunda, atau melati Madagaskar, terkenal karena bunganya yang sangat harum dengan aroma manis dan kuat. Bunga-bunga putih bersih yang kontras dengan daun hijau gelap yang mengkilap memberikan tampilan yang sangat elegan dan klasik.
Perawatan stephanotis memerlukan cahaya terang yang tidak langsung serta kelembaban yang tinggi. Penyiraman harus dilakukan secara teratur, menjaga tanah tetap lembab tetapi tidak tergenang air. Tanaman ini juga memerlukan penyangga untuk merambat dan dapat menjadi rewel jika kondisi lingkungannya tidak stabil.
Tanaman Hias Aroma Herbal dan Buah Segar
Pada bagian ini, kita akan membahas tanaman yang tidak hanya memberikan keindahan visual, tetapi juga menyuguhkan aroma herbal yang menyegarkan serta aroma buah yang berasal dari bunganya. Tanaman-tanaman ini mampu menciptakan suasana alami yang berbeda di dalam rumah Anda.
9. Plumeria (Frangipani)
Plumeria, yang juga dikenal dengan sebutan kamboja, terkenal karena bunga-bunganya yang menawan dan sangat harum, sering kali digunakan dalam rangkaian bunga di daerah tropis. Bunga plumeria memiliki aroma yang bervariasi dari manis, jeruk, hingga pedas, tergantung pada spesies dan kultivarnya. Bunga plumeria memiliki kelopak yang tebal dengan warna-warna cerah seperti putih, kuning, merah muda, dan merah, seringkali dengan pusat berwarna kontras, sehingga memberikan kesan yang sangat tropis dan ceria. Untuk tumbuh dengan baik, plumeria memerlukan sinar matahari penuh dan tanah yang memiliki drainase baik.
Penyiraman harus dilakukan secara teratur selama musim tanam, namun perlu dikurangi saat musim dingin ketika tanaman berada dalam fase dorman. Meskipun umumnya ditanam di luar, varietas kerdilnya dapat tumbuh dengan baik dalam pot di dalam ruangan jika mendapatkan cahaya yang cukup.
10. Jeruk (Citrus)
Pohon jeruk, lemon, atau kumquat kecil dapat ditanam dalam pot di dalam ruangan, dan bunganya menghasilkan aroma jeruk yang sangat harum dan menyegarkan. Bunga jeruk memiliki aroma manis, segar, dan sedikit pedas yang sangat menyenangkan. Selain keharuman bunga, pohon jeruk mini juga menghasilkan buah-buahan kecil yang menarik secara visual, menambah sentuhan warna dan kesegaran di dalam ruangan.
Pohon jeruk dalam pot memerlukan sinar matahari penuh, sekitar 6-8 jam sehari, serta tanah yang memiliki drainase baik. Penyiraman harus dilakukan secara teratur untuk menjaga tanah tetap lembab namun tidak sampai tergenang air. Kelembaban yang cukup juga penting, dan penyemprotan daun dapat membantu menjaga kondisi tanaman.
11. Rosemary
Rosemary adalah herba aromatik yang memiliki daun seperti jarum dan aroma pinus, kamper, serta herbal yang kuat. Rosemary memiliki aroma yang kuat, seperti pinus, yang sering digunakan dalam masakan dan aromaterapi untuk meningkatkan konsentrasi. Tanaman ini tumbuh tegak dengan daun hijau keabu-abuan yang menarik, sering kali dilengkapi dengan bunga kecil berwarna biru atau ungu.
Perawatan rosemary memerlukan sinar matahari penuh dan tanah yang memiliki drainase baik. Setelah mapan, tanaman ini cukup toleran terhadap kekeringan dan tidak menyukai tanah yang terlalu basah. Rosemary sangat ideal untuk ditanam di dekat jendela yang cerah atau di dapur.
12. Mint
Mint adalah herba yang sangat aromatik dengan berbagai varietas, masing-masing menawarkan aroma yang berbeda, mulai dari peppermint yang menyegarkan hingga spearmint yang manis. Mint dikenal karena aromanya yang menyegarkan dan menyejukkan, dengan varietas seperti peppermint yang memiliki aroma kuat dan spearmint yang lebih manis. Daun mint yang hijau cerah dan teksturnya yang berkerut memberikan tampilan yang segar dan alami.
Tanaman mint tumbuh paling baik di bawah sinar matahari sebagian hingga penuh dan memerlukan tanah yang lembab secara konsisten. Penyiraman harus dilakukan secara teratur untuk menjaga tanah tetap lembab, namun perlu dihindari genangan air. Mint tumbuh dengan cepat, sehingga menanamnya dalam pot akan membantu untuk mengendalikan penyebarannya.
Keharuman Musiman dan Unik
Bagian akhir ini menyajikan berbagai tanaman yang bisa memberikan keharuman musiman atau memiliki aroma yang lebih khas. Tanaman-tanaman ini menambah nuansa baru pada koleksi tanaman hias Anda, serta menghadirkan kejutan aroma yang menyenangkan.
13. Mawar (Roses)
Meskipun umumnya dianggap sebagai tanaman luar ruangan, beberapa jenis mawar kerdil atau mawar pot dapat tumbuh dengan baik di dalam ruangan dan menawarkan aroma klasik yang tak tertandingi. Mawar dikenal karena aromanya yang kompleks dan bervariasi, mulai dari manis, buah, hingga pedas, tergantung pada varietasnya. Bunga mawar yang berlapis-lapis dan beragam warna memberikan sentuhan romantis dan klasik pada dekorasi rumah.
Mawar memerlukan sinar matahari penuh (setidaknya 6 jam sehari) dan tanah yang subur serta dikeringkan dengan baik. Penyiraman harus dilakukan secara teratur untuk menjaga kelembaban tanah, dan pemupukan menjadi penting selama musim tanam. Mawar dalam pot memerlukan perhatian ekstra terhadap kelembaban dan sirkulasi udara untuk mencegah penyakit.
14. Lily (Lilium)
Beberapa varietas lily, terutama lily oriental, memiliki aroma yang sangat kuat dan manis, yang dapat memenuhi seluruh ruangan. Lily oriental, seperti 'Stargazer' atau 'Casa Blanca', dikenal karena aromanya yang sangat kuat, manis, dan seringkali pedas. Bunga lily yang besar dan mencolok dengan kelopak melengkung serta warna-warna cerah seperti putih, merah muda, merah, dan kuning, memberikan tampilan yang dramatis dan elegan.
Lily memerlukan sinar matahari penuh hingga sebagian dan tanah yang dikeringkan dengan baik. Penyiraman harus dilakukan secara teratur selama musim tanam untuk menjaga kelembaban tanah. Tanam umbi lily di pot yang cukup dalam dan berikan penyangga jika tangkainya tinggi.
15. Eucalyptus
Meskipun bukan bunga, daun eucalyptus memiliki aroma segar, kamper, dan sedikit pedas yang sangat khas, sering digunakan dalam aromaterapi. Daun eucalyptus memiliki aroma yang kuat, segar, dan seperti kamper, yang dikenal dapat membantu membersihkan saluran pernapasan. Daunnya yang keperakan atau kebiruan dan bentuknya yang unik memberikan sentuhan modern dan minimalis pada dekorasi rumah.
Eucalyptus membutuhkan sinar matahari penuh dan tanah yang dikeringkan dengan baik. Penyiraman harus dilakukan secara teratur saat tanaman muda, dan setelah mapan, tanaman ini toleran terhadap kekeringan. Beberapa varietas kerdil atau yang dipangkas secara teratur sangat cocok untuk ditanam dalam pot.
16. Hyacinth
Hyacinth merupakan bunga musim semi yang sangat harum, dikenal karena gugusan bunganya yang padat dan aroma manis yang intens. Hyacinth memiliki aroma bunga yang sangat kuat, manis, dan seringkali pedas, yang dapat mengisi seluruh ruangan. Bunga-bunga kecil yang padat tersusun pada tangkai tegak, tersedia dalam berbagai warna cerah seperti ungu, merah muda, putih, dan biru, memberikan tampilan yang ceria dan padat.
Hyacinth tumbuh paling baik di bawah sinar matahari penuh hingga sebagian dan membutuhkan tanah yang dikeringkan dengan baik. Penyiraman harus dilakukan secara teratur selama periode pertumbuhan dan berbunga untuk menjaga kelembaban tanah. Hyacinth ditanam dari umbi dan seringkali dipaksakan untuk berbunga di dalam ruangan selama musim dingin.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.