loading...
Serangan rudal Iran hancurkan apartemen di Beer Sheva, tewaskan 4 warga Israel. Foto/NDTV
TEL AVIV - Gelombang serangan rudal Iran telah menghancurkan gedung apartemen di Beersheba (Be'er Sheva), Israel selatan, Selasa (24/6/2025) pagi. Serangan ini, yang menewaskanempat warga Zionis, terjadi tak lama setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan Iran dan Israel sepakat gencatan senjata total.
Layanan daurat Israel awalnya melaporkan jumlah korban tewas dalam serangan tersebut mencapaitujuhorang. Namun, data itu dikoreksi menjadi empat orang.
Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi menolak pengumuman Trump, tapi mengatakan Iran akan menghentikan serangannya jika Israel mengakhiri agresi udaranya.
Baca Juga: 19 Rudal Iran Serang Pangkalan Terbesar AS di Timur Tengah, Trump Nyatakan Gencatan Senjata
Sebuah video yang diambil dari lokasi serangan Be'er Sheva menunjukkan kompleks apartemen hancur oleh rudal Iran. Video itu menunjukkan sisa-sisa mobil dan pohon yang terbakar di luar gedung tempat hulu ledak itu menghantam.
Media pemerintah Iran melaporkan Teheran meluncurkan lima gelombang rudal ke Israel. "Gelombang kelima serangan rudal pagi ini dari Iran sedang menuju wilayah pendudukan," tulis IRIB di saluran Telegramnya.