loading...
Honda terus memperluas layanan di kawasan Indonesia Timur. Foto: HPM
KABUPATEN LUWU, SULAWESI - Arena bisnis otomotif di Indonesia tidak lagi hanya tentang deretan mobil baru yang mengilap di ruang pamer. Ada medan pertempuran yang tak kalah sengit dan menguntungkan yang jadi fokus para raksasa industri: pasar mobil bekas.
Dan di arena ini, PT Honda Prospect Motor (HPM) baru saja melancarkan serangannya.
Honda baru saja resmi meresmikan dua "benteng" barunya di Kabupaten Maros dan Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Ini bukanlah diler mobil baru biasa, melainkan showroom khusus mobil bekas bersertifikasi, Honda Certified Used Car.
Langkah ini menandai manuver agresif Honda untuk merengkuh pasar Indonesia Timur yang potensinya terus berkembang.
Dan lebih dari sekadar ekspansi bisnis. Tapi strategi canggih untuk menciptakan sebuah ekosistem tertutup, di mana Honda bertujuan untuk mengawal perjalanan konsumen dari saat membeli mobil baru, melakukan servis, hingga akhirnya menukar tambah (trade-in) mobil lamanya dengan mobil Honda baru—semuanya di bawah satu atap dan satu standar kualitas.
Yusak Billy, Direktur Sales & Marketing serta After Sales PT Honda Prospect Motor, mengonfirmasi adanya potensi besar di wilayah ini. "Pasar mobil bekas di Sulawesi terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan," ujarnya. "Melalui pembukaan dealer Honda Certified Used Car di Maros dan Luwu, kami ingin memberikan akses yang lebih luas bagi konsumen untuk mendapatkan mobil bekas Honda berkualitas, dengan nilai jual kembali yang terjamin,”.