Cara Menghindari Kejahatan Penipuan Deepfake dan Voice Clone

3 weeks ago 20

loading...

Penipuan Deepfake dan Voice Clone. FOTO/ INDIA TODAY

JAKARTA - Modus penipuan dengan kecerdasan buatan (AI) seperti Deepfake dan Voice Clone jadi momok menakutkan. Pasalnya modus ini menggunakan teknologi canggih yang bisa meniru suara dan fisik orang lain dalam mencari korbannya.

BACA JUGA - Presiden Korea Selatan Berlakukan Darurat Pornografi Deepfake

Pada awalnya, teknologi ini banyak digunakan untuk hiburan, seperti pembuatan konten kreatif, film, hingga media sosial. Namun, seiring perkembangannya, tren penggunaan deepfake AI di dunia digital justru semakin mengkhawatirkan karena mulai disalahgunakan untuk tujuan kejahatan.

Salah satu contoh video hasil deepfake yang viral akhir-akhir ini adalah video yang menampilkan Mantan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani seolah-olah menyatakan bahwa guru merupakan beban negara. Video tersebut kemudian dikonfirmasi sebagai hoaks dan hasil rekayasa deepfake.

Begitu banyaknya macam-macam modus penipuan, sehingga kamu harus menghindarinya dengan sejumlah cara yakni:

1. Jangan Instal File APK Sembarangan
Selalu waspada terhadap file yang berformat .apk, terutama dari pengirim tak dikenal. Aplikasi resmi hanya diunduh lewat Play Store atau App Store.

2. Jangan Langsung Klik Link
Jika mendapat link mencurigakan, jangan langsung klik. Baca baik-baik link tersebut. Biasanya, link penipuan tidak diakhiri dengan domain resmi. Hindari juga link dengan ejaan aneh dan simbol tidak biasa. Hindari login dari tautan pesan WhatsApp atau email.

3. Jangan Beri Akses Izin Aplikasi Sembarangan
Jika aplikasi meminta izin membaca SMS, kontak, atau akses bank, pertimbangkan ulang. Pelajari apa saja yang bisa diakses oleh aplikasi tersebut. Karena bisa jadi itu bisa jadi malware.

Read Entire Article
Prestasi | | | |